Durga, Batari

Batari Durga pada mulanya Dewi Pramuni/Dewi Permoni/Dewi Danupati. Dikisahkan Dewi Pramuni pergi bertapa karena ingin menjadi permaisuri Sanghyang Manikmaya. Setelah mengalami berbagai godaan dan cobaan akhirnya permohonannya terkabul, datanglah Batara Guru menemui Dewi Pramuni, setelah terjadi pembicaraan Batara Guru/Sanghyang Manikmaya mengabulkan permintaan tersebut, tetapi hanya raganya saja yang menjadi permaisuri. Dewi Pramuni pun menyetujuinya.

Dengan kesaktian yang dimiliki Batara Guru, ditukarlah jiwa Dewi Pramuni dengan Dewi Umayi. Jiwa Dewi Umayi menempati raga Dewi Pramuni dan jiwa Dewi Pramuni menempati wadag atau raga Dewi Umayi yang sudah berujud raksasa, yang kemudian dikenal dengan nama Dewi Durga.

Dewi Durga menikah dengan Batara Kala dan diberi tempat di Kahyangan Setra Gandamayit, di hutan Krendayana. Mereka menguasai segala macam jin, gandarwa dan makhluk halus lainnya.

Batari Durga berhak menganugerahi atau mengabulkan keinginan bagi siapa yang memujanya:

1. Dalam lakon "Sumbadra Larung" Batari Durga memberi restu keinginan Arya Burisrawa untuk mendekati Dewi Wara Sumbadra.
2. Dalam lakon "Pancawala Lena" Batari Durga membantu Leksmanamandrakumara putra mahkota Astina mempersunting Endang Pergiwati putri Arjuna.
3. Dalam lakon "Wahyu Cakraningrat" Batari Durga memberi restu kepada Samba putra Sri Kresna untuk memperebutkan wahyu tersebut.

Tetapi dalam ketiga peristiwa tersebut, tak seorangpun diantara mereka yang dapat terlaksana maksudnya, kesemuanya mengalami kegagalan.

Mohon tulis di kolom komentar jika ada kesalahan atau kekurangan pada artikel ini.

Dodi Subandoro Keep Calm and Carry On
Rabbighfirlii Warhamnii Wajburnii Warfa’nii Warzuqnii Wahdinii Wa’aaifinii Wa’fuaniii

Berbagi :